- Pramuka Jadi Sarana Pembinaan Karakter Warga Binaan di Lapas Palu
- Komisi IV DPRD Sulteng Tekankan Proporsi TKA dan Pekerja Lokal dalam Ranperda Ketenagakerjaan
- Harga Beras Naik di Parimo, Pemprov Sulteng Gerak Cepat Stabilkan Pasokan
- Palu Peringati 21 Tahun Penembakan Pdt. Susianti Tinulele, Serukan Pesan Damai dan Toleransi
- Harga Beras Melonjak, Bulog Sulteng Pastikan Stok Aman hingga Tahun Depan
- Pemkot Palu dan Bulog Salurkan 4,4 Ton Beras Bantuan ke Warga Kelurahan Baru
- Tidur Lelap di Kapal Berujung Trauma, Mahasiswi Luwuk Jadi Korban Pelecehan oleh Oknum Dosen
- ASN Kantor Sekda Sulteng Disidak Gubernur, Siapa yang Ketahuan Bolos?
- BMA Sulteng Siapkan Pelaksanaan Sanksi Adat Terhadap Gus Fuad Pleret
- Warga Keluhkan Dugaan Nepotisme dalam Penyaluran Bantuan UMKM di Palu
Viral Video Jenazah Dievakuasi Pakai Motor, Bupati Donggala: Ini Pukulan Berat, Kami Akan Evaluasi

Keterangan Gambar : Bupati Donggala, Vera Elena Laruni. (Foto: IST)
Likeindonesia.com, Donggala — Pemerintah Kabupaten Donggala menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Ariel Sharon, seorang tenaga kesehatan sekaligus penyuluh keluarga berencana (KB) yang bertugas di Kecamatan Pinembani. Almarhum meninggal dunia saat menjalankan tugas di Desa Palentuma, Kamis, (10/7/2025).
Tragisnya, jenazah almarhum terpaksa dievakuasi menggunakan sepeda motor oleh warga karena akses jalan yang rusak berat dan tidak bisa dilalui ambulans. Dalam video yang viral di media sosial Facebook, terlihat tubuh Ariel hanya dibungkus kain dan diikat di bagian belakang motor yang dikendarai seorang warga, menembus medan licin dan curam.
Baca Lainnya :
- 33 Batang Kayu Disita, Penebang Liar di Donggala Ditangkap Polisi
- Jalan Rusak Parah, Jenazah Penyuluh KB di Donggala Dievakuasi Pakai Motor
- Warga Desa Rano Donggala Keluhkan Jalan Rusak Puluhan Tahun, Minta Perhatian Serius dari Pemerintah
- AHY Tegaskan Tata Ruang dan Konektivitas Kunci Pembangunan Inklusif di Sulawesi Tengah
- Jembatan Vital Nelayan Desa Towale Donggala Rusak, Nelayan Sulit Bawa Ikan ke Jalan Raya
Kejadian ini menuai simpati dan sorotan luas dari publik, menjadi bukti nyata betapa buruknya infrastruktur di daerah terpencil dan dampaknya terhadap pelayanan kesehatan.
“Ini menjadi pukulan berat bagi kami. Kepergian almarhum menyadarkan kita betapa pentingnya pemerataan akses layanan kesehatan, khususnya di wilayah-wilayah terpencil,” ujar Bupati Donggala, Vera Elena Laruni, dalam pernyataan resminya (11/7/2025).
Olehnya Pemkab Donggala akan serius dalam mengevaluasi secara menyeluruh permasalahan yang terjadi di daerah tersebut.
“Kami benar-benar merasa sangat kehilangan. Kami akan mengevaluasi secara menyeluruh dan tegas Dinas Kesehatan serta instansi terkait atas pelayanan yang diterima almarhum,” lanjutnya.
Sebagai bentuk tanggung jawab, Pemkab Donggala telah menginstruksikan langkah-langkah tindak lanjut, diantaranya:
- Memberikan dukungan moril dan administratif kepada keluarga almarhum Ariel Sharon.
- Melakukan audit terhadap fasilitas kesehatan dan layanan di Kecamatan Pinembani.
- Menyusun percepatan pembangunan akses jalan dan transportasi medis di wilayah rawan.
Vera turut menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga almarhum atas insiden ini dan mengajak seluruh ASN serta masyarakat Donggala untuk mengenang pengabdian Ariel Sharon sebagai simbol ketulusan dalam pelayanan.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, dan almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya. (Bim)
