Kapolres Donggala Tekankan Pendekatan Persuasif dalam Konflik Agraria Riopakava

By Inul Irfani 03 Okt 2025, 15:00:36 WIB Daerah
Kapolres Donggala Tekankan Pendekatan Persuasif dalam Konflik Agraria Riopakava

Keterangan Gambar : Konflik agraria antara warga Desa Towiora, Kecamatan Rio Pakava, dengan PT LTT kembali dibahas dalam mediasi yang digelar di ruang Sekda Donggala, Rabu (1/10/2025). (Foto: IST)


Likeindonesia.com, DONGGALA – Konflik agraria antara warga Desa Towiora, Kecamatan Rio Pakava, dengan PT Lestari Tani Teladan (PT LTT), anak perusahaan PT Astra Agro Lestari Tbk, kembali dibahas dalam mediasi yang digelar di ruang Sekda Donggala, Rabu (1/10/2025).


Mediasi yang dipimpin Asisten I Pemkab Donggala, Mohamad Yusuf Lamakampali, dihadiri unsur Forkopimda, Kantor Pertanahan, Satgas Penyelesaian Konflik Agraria (Satgas PKA), pihak perusahaan, serta perwakilan masyarakat.

Baca Lainnya :


Kapolres Donggala, AKBP Angga Dewanto Basari, menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan dengan cara persuasif.


“Kami lebih mengedepankan pendekatan persuasif dan edukatif kepada masyarakat sehingga tidak terjadi gesekan,” ujarnya.


Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak merusak perjuangan dengan tindakan melawan hukum.


“Kita mengedepankan langkah persuasif, tapi jangan rusak perjuangan rakyat dengan tindakan yang mengarah pada pidana, seperti pencurian sawit di wilayah konflik,” tegasnya.


Apresiasi atas sikap kepolisian disampaikan Ketua Satgas PKA Sulawesi Tengah, Eva Susianti Bande. Menurutnya, jajaran Polres Donggala sangat persuasif dan humanis dalam menangani sengketa.


“Bagi saya, Pak Polisi luar biasa,” kata Eva.


Hasil mediasi menghasilkan tiga rekomendasi utama, di antaranya pengembalian sebagian lahan HGU Nomor 5 kepada warga Towiora melalui mekanisme enclove, pengembalian lahan terlantar yang tidak dikelola perusahaan, serta kewajiban PT LTT membangun kebun plasma minimal 20 persen dari total HGU.


Dengan peran aktif Polres Donggala, mediasi berlangsung kondusif dan memberi harapan pada penyelesaian konflik agraria yang telah lama membelit warga Riopakava. (Bim/Nl)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.