- TVRI Resmi Kantongi Hak Siar Piala Dunia 2026: Dari Fase Grup hingga Final, Seluruh Laga Tayang Grat
- Kapolres Donggala Tekankan Pendekatan Persuasif dalam Konflik Agraria Riopakava
- Komdigi Wacanakan Aturan Baru: Beli Hp Bekas Bakal Mirip Motor, Harus Balik Nama
- Polda Sulteng Perpanjang Operasi Madago Raya Tahap IV, 256 Personel Diterjunkan
- SK Resmi Diserahkan, Nilam Sari Lawira Kembali Jadi Nahkoda DPW NasDem Sulteng
- 2 Oktober Diperingati Hari Batik Nasional, Saatnya Bangga dengan Motif Nusantara
- Batas 60 Hari Habis, 15 IUP Tambang di Sulteng Bisa Dicabut
- Warga Geger Temuan Mayat di Bantaran Sungai Palu
- Pemerintah Pastikan Harga Tiket Pesawat, Kereta, dan Kapal Lebih Murah Saat Libur Nataru
- Tambang Ilegal Jadi Sorotan Wabup Parigi Moutong di Tengah Merebaknya Kasus Malaria
QRIS Tap Hadir di Bus Trans Donggala, BI Sulteng: Ini Bukti Inovasi Daerah

Keterangan Gambar : Bupati Donggala, Vera Elena Laruni, meluncurkan sistem pembayaran non tunai berbasis digital di Bus Trans Donggala, di Terminal Banawa, Kecamatan Banawa, Kamis (31/7/2025). (Foto: Bimaz/Likeindonesia.com)
Likeindonesia.com, DONGGALA – Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Donggala dan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tengah menghadirkan terobosan baru dalam sistem pembayaran transportasi umum.
Bus Trans Donggala kini resmi mengadopsi sistem pembayaran non tunai berbasis digital, menggunakan QRIS Tap dan kartu uang elektronik. Peluncuran dilakukan langsung oleh Bupati Donggala, Vera Elena Laruni, di Terminal Banawa, Kecamatan Banawa, Kamis (31/7/2025).
Baca Lainnya :
- Warga Donggala Keluhkan Pelayanan Lalu Lintas, Polisi Sampaikan Permohonan Maaf
- Kamtibmas Donggala Terkendali, Kasus Kriminal Turun Drastis Lebih dari 50 Persen
- Menguak Daya Tarik Donggala: Festival Temu Lempeng Angkat Potensi di Garis Khatulistiwa
- Pertama Kali Digelar, Festival Temu Lempeng Donggala Siap Jadi Sorotan Dunia
- Peminat Trans Donggala Meningkat, Pemkab Kaji Penambahan Armada dan Rute Pantai Barat
"Layanan transportasi umum ini bentuk tanggung jawab dan upaya Pemkab Donggala dalam memberikan layanan transportasi massal perkotaan bagi masyarakat Donggala yang ramah, aman, nyaman dan murah," ujar Vera dalam sambutannya.
Menurut Vera, penerapan metode pembayaran non tunai ini merupakan bagian dari penguatan konsep layanan "By The Service" yang mengedepankan aksesibilitas dan kemudahan bagi masyarakat.
Ia juga menyebut sistem ini dapat mempercepat proses pembayaran, mengurangi risiko kesalahan transaksi, serta membiasakan masyarakat dengan budaya transaksi digital.
"Untuk menunjang layanan lebih baik dan memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran, selain itu juga dapat mencegah adanya kesalahan dalam pembayaran," ungkapnya.
Langkah inovatif ini turut diapresiasi oleh Kepala Perwakilan BI Sulawesi Tengah, Rony Hartawan, yang hadir langsung dalam peluncuran. Ia menyampaikan bahwa Donggala menjadi kabupaten pertama di Sulawesi Tengah yang menerapkan QRIS Tap pada moda transportasi umum.
"Sejak 14 Maret lalu, ada fitur baru Bank Indonesia yaitu QRIS Tap. Kalau QRIS biasa harus di scan, kalau Tap cukup ditempel HP saja lebih cepat dan praktis dan bisa pakai jenis bank apa saja," jelas Rony.
"Saya rasa ini penerapan Qris Tap di BRT pertama. Jadi ini nunjukin bahwa Donggala ternyata salah satu kabupaten yang cukup inovatif mengimplementasikan layanan pembayaran ini di Sulawesi Tengah," sambungnya.
Rony juga memberikan apresiasi kepada Kepala Dinas Perhubungan Donggala atas respon cepatnya dalam membangun kolaborasi yang memungkinkan sistem ini bisa segera direalisasikan. Ia berharap daerah lain di Sulawesi Tengah dapat mengikuti langkah Donggala.
"Mudah-mudahan setelah dari Donggala menyusul Palu, karena Palu juga sudah banyak BRTnya, mudah-mudahan nanti akan terus bergulir," pungkas Rony. (Bim)
