Magang Fresh Graduate Dibuka 15 Oktober Lewat SIAPkerja, Bisa Kantongin Uang Saku Setara UMP

By Inul Irfani 01 Okt 2025, 09:54:15 WIB Ketenagakerjaan
Magang Fresh Graduate Dibuka 15 Oktober Lewat SIAPkerja, Bisa Kantongin Uang Saku Setara UMP

Keterangan Gambar : Potret lulusan baru. (Foto: Syahrul/Likeindonesia.com)


Likeindonesia.com, JAKARTA – Pemerintah akan resmi membuka program magang nasional berbayar untuk fresh graduate pada 15 Oktober 2025. Program ini dapat diakses melalui platform SIAPkerja milik Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).


Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan program ini menjadi bagian dari stimulus ekonomi pemerintah tahun 2025. Kuota yang disediakan mencapai 20.000 peserta untuk lulusan baru dengan gelar S1 hingga D3, maksimal satu tahun setelah kelulusan.

Baca Lainnya :


“Jadi yang terkait dengan program magang, kami persiapkan program magang itu akan dimulai 15 Oktober. Jadi platformnya, platform SIAPkerja,” ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (30/9/2025).


Airlangga menjelaskan, pemerintah kini tengah mendata perusahaan yang bersedia ikut menyerap peserta magang. Perusahaan yang berpartisipasi diminta memasukkan data melalui platform SIAPkerja.


“Perusahaan sudah dalam proses pendaftaran sekarang, sampai dengan tanggal 15. Jadi hampir semua kita undang, baik itu BUMN, perusahaan swasta, seluruh sektor diundang. Dari Kadin, dari Apindo,” jelasnya.


Mekanisme Pendaftaran


Pendaftaran program magang ini akan dilakukan secara on demand. Setiap lulusan baru dapat login ke SIAPkerja dan langsung mengisi profil pribadi. Data peserta akan dicocokkan dengan database dari Kementerian Pendidikan dan perusahaan yang sudah terdaftar.


“Jadi sudah ada datanya dari Depdikbud, sudah ada di server. Sehingga kalau mereka mendaftar secara on demand, itu sudah bisa di-cross-check dengan data yang ada di perusahaan,” tutur Airlangga.


Dapat Uang Saku Sesuai UMP


Peserta magang nantinya akan menerima uang saku setara Upah Minimum Provinsi (UMP) di wilayah tempat bekerja. Program ini berlaku untuk jangka waktu enam bulan, dengan anggaran pemerintah yang telah disiapkan sebesar Rp198 miliar.


“Penerima manfaat tahap pertama 20.000 orang dan selama proses bekerja diberikan uang saku sebesar UMP. Ini untuk 6 bulan dan anggarannya sudah disediakan Rp198 miliar,” tandasnya. (Nul/Nl)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.