Aksi Massa di DPRD Sulteng Berujung Kesepakatan dan Penandatanganan Berita Acara

By Inul Irfani 01 Sep 2025, 15:29:35 WIB Daerah
Aksi Massa di DPRD Sulteng Berujung Kesepakatan dan Penandatanganan Berita Acara

Keterangan Gambar : Ribuan massa aksi berkumpul di halaman kantor DPRD Sulteng, Senin (1/9/2025). (Foto: Syahrul/Likeindonesia.com)


Likeindonesia.com, Palu – Ribuan mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Palu bersama masyarakat yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Kota Palu Menggugat, menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Jalan Sam Ratulangi, pada Senin (1/9).


Massa mulai berdatangan sejak sekira pukul 11.00 WITA dan berkumpul di gerbang DPRD, membawa spanduk dan poster beragam tuntutan. 

Baca Lainnya :


Mereka melakukan orasi tegas menyampaikan aspirasi, termasuk aksi bakar ban sebagai bentuk protes simbolik.


Pengamanan di lokasi tergelar ketat. Polda Sulteng menurunkan 1.273 personel gabungan, terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Damkar, untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama demo berlangsung . 


Kapolresta Palu sekaligus mengingatkan agar aksi dilakukan secara damai dan tidak melebar ke anarkis .


Usai orasi di gerbang, massa akhirnya diizinkan memasuki halaman kantor DPRD. 


Aksi diterima oleh pejabat tinggi, yaitu Ketua dan Wakil Ketua DPRD Sulteng Muhammad Arus Abdul Karim dan Aristan, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, serta Gubernur Sulteng Anwar Hafid, bahkan hadir mantan Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura turut menemui massa. 


Tujuannya untuk meredam ketegangan dan membuka dialog langsung.


Dalam dialog tersebut, sejumlah persoalan, terutama isu lokal seperti pajak UMKM, direspons serius oleh Wali Kota Palu dengan menjanjikan rapat lanjutan pada Kamis (4/9) mendatang untuk menindaklanjuti tuntutan tersebut.


Dialog menghasilkan kesepakatan konkret, seluruh tuntutan Aliansi dituangkan dalam sebuah berita acara yang dibacakan secara terbuka di hadapan anggota DPRD, pemerintah provinsi, mahasiswa, dan masyarakat. 


Dokumen itu kemudian ditandatangani oleh pihak DPRD dan perwakilan massa aksi, sebagaimana terlampir dalam berita acara.


Setelah pengesahan, massa membubarkan diri dengan tertib. 


Secara keseluruhan, demonstrasi berjalan damai dan kondusif, berkat pengawalan aparat yang profesional. (Rul/Nl)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.