Ketua HMI Kehutanan Untad Ajak Anak Muda Ambil Bagian Atasi Tambang Ilegal

By Inul Irfani 16 Jul 2025, 15:17:34 WIB Komunitas
Ketua HMI Kehutanan Untad Ajak Anak Muda Ambil Bagian Atasi Tambang Ilegal

Keterangan Gambar : Ketua Umum HMI Komisariat Kehutanan Universitas Tadulako, Moh Fikri A Kama. (Foto: IST)


Likeindonesia.com, Palu – Maraknya aktivitas tambang ilegal di berbagai wilayah Sulawesi Tengah menuai sorotan dari kalangan pemuda, mahasiswa, hingga tokoh masyarakat. Salah satunya datang dari Moh Fikri A Kama, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Kehutanan Universitas Tadulako, yang menekankan pentingnya peran aktif generasi muda dalam mendorong pemberantasan tambang ilegal.


Diketahui, laporan hasil investigasi Tim Inspektur Tambang (TIT) mencatat adanya 13 titik pertambangan tanpa izin (PETI) yang tersebar di wilayah Sulawesi Tengah. Fikri mengatakan anak muda tidak boleh hanya menjadi penonton atas kerusakan lingkungan yang terjadi akibat tambang ilegal.

Baca Lainnya :


“Anak muda tidak boleh hanya menjadi penonton atas kerusakan lingkungan yang terus terjadi akibat tambang tanpa izin. Kehadiran pemuda khususnya mahasiswa harus menjadi garda terdepan dalam mengawal isu-isu lingkungan dan keadilan ekologis,” ujar Fikri kepada Likeindonesia.com, Rabu (16/7/2025).


Ia menjelaskan, peran anak muda dapat diwujudkan dengan advokasi, aksi di lapangan, hingga kampanye digital melalui media sosial untuk membangun kesadaran publik mengenai pentingnya kelestarian lingkungan.


“Tambang ilegal bukan hanya soal pelanggaran hukum tapi juga pengkhianatan terhadap masa depan generasi muda. Kalau anak muda diam, maka kita sedang membiarkan warisan kehancuran untuk generasi selanjutnya,” kata Fikri.


Ia berharap gerakan anak muda dapat menjadi tekanan publik bagi pemerintah untuk serius menindak tambang ilegal, agar kerusakan lingkungan dapat diminimalisasi, serta menjamin masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang. (Nul)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment