- TVRI Resmi Kantongi Hak Siar Piala Dunia 2026: Dari Fase Grup hingga Final, Seluruh Laga Tayang Grat
- Kapolres Donggala Tekankan Pendekatan Persuasif dalam Konflik Agraria Riopakava
- Komdigi Wacanakan Aturan Baru: Beli Hp Bekas Bakal Mirip Motor, Harus Balik Nama
- Polda Sulteng Perpanjang Operasi Madago Raya Tahap IV, 256 Personel Diterjunkan
- SK Resmi Diserahkan, Nilam Sari Lawira Kembali Jadi Nahkoda DPW NasDem Sulteng
- 2 Oktober Diperingati Hari Batik Nasional, Saatnya Bangga dengan Motif Nusantara
- Batas 60 Hari Habis, 15 IUP Tambang di Sulteng Bisa Dicabut
- Warga Geger Temuan Mayat di Bantaran Sungai Palu
- Pemerintah Pastikan Harga Tiket Pesawat, Kereta, dan Kapal Lebih Murah Saat Libur Nataru
- Tambang Ilegal Jadi Sorotan Wabup Parigi Moutong di Tengah Merebaknya Kasus Malaria
ASIAFI Sulteng Bawa Pulang Emas dan Perunggu di Fornas VIII NTB

Keterangan Gambar : Atlet Kontingen ASIAFI Sulawesi Tengah, Damar, naik podium usai berhasil meraih medali emas di ajang Fornas VIII yang digelar di Nusa Tenggara Barat. (Foto: Humas Pemkot Palu)
Likeindonesia.com, Lombok — Kontingen ASIAFI Sulawesi Tengah mencuri perhatian di ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VIII yang digelar di Nusa Tenggara Barat.
Dua atlet mereka berhasil naik podium, mempersembahkan medali emas dan perunggu untuk Bumi Tadulako.
Baca Lainnya :
- 40 Perusahaan Buka Lowongan di Jobfair Sulteng 2025, Catat Tanggalnya!
- Nilam Sari Lawira Ajak Warga Sulteng Manfaatkan Jalur Aspirasi PIP: Sudah 17.306 Siswa Terbantu
- Rembuk Pemuda Sulteng Tanam 70.000 Mangrove, Fathur Razaq: Ini Sedekah Kita Untuk Alam
- UIN Datokarama Palu Wisuda 337 Lulusan dari Program Sarjana hingga Doktor
- RDP dengan DPR, Kapolda Sulteng Akui Penegakan Hukum Hadapi Banyak Tantangan
Damar—akrab disapa Dede—berhasil menjadi yang terbaik di nomor Aerobic A3 (usia 19–40 tahun).
Ia mengungguli peserta dari berbagai provinsi dan menyabet medali emas, setelah sebelumnya hanya berada di posisi kedua pada Fornas edisi lalu.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada Bunda Diah, Ketua ASIAFI Sulteng. Dukungan beliau sungguh luar biasa, dari awal latihan hingga kami tiba di lokasi pertandingan. Medali ini saya persembahkan untuk Sulawesi Tengah,” ucap Dede, penuh haru usai penyerahan medali, Minggu (27/7/2025).
Sementara itu, di kategori Aerobic A2 (usia 13–18 tahun), atlet muda Mauren juga tampil gemilang.
Lewat performa yang konsisten dan penuh semangat, ia sukses meraih peringkat ketiga nasional.
“Saya sangat bersyukur bisa membawa nama Sulteng di tingkat nasional. Terima kasih untuk para pelatih, dan terkhusus kepada Bunda Diah yang selalu hadir dan mendukung kami semua dengan penuh kasih dan semangat,” ujar Mauren dengan senyum bangga.
Penyerahan medali dilakukan langsung oleh Ketua ASIAFI Sulteng, Diah Puspita, yang turut hadir mendampingi tim sepanjang gelaran Fornas VIII.
Momen tersebut disambut tepuk tangan dan suasana haru dari para suporter.
“Kemenangan ini adalah simbol kebangkitan dan semangat generasi muda Sulteng. Kami tidak datang ke Fornas hanya untuk berpartisipasi, tapi untuk menunjukkan bahwa Sulteng bisa bersaing dan menang!” ujar Diah.
Sebagai catatan, Sulawesi Tengah telah ditetapkan sebagai tuan rumah Fornas XI tahun 2027.
Ajang tersebut akan digelar di Kota Palu, yang diharapkan bisa menjadi panggung pembuktian potensi besar olahraga rekreasi daerah ini.
Dengan hasil manis di Lombok dan optimisme menyambut perhelatan nasional dua tahun mendatang, langkah ASIAFI Sulteng tampak semakin mantap.
Bukan sekadar tampil, tapi juga membuktikan: Sulteng bisa bersaing di panggung nasional.
Fornas VIII NTB 2025 merupakan ajang dua tahunan yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), melibatkan ribuan atlet dari seluruh Indonesia dalam berbagai cabang olahraga rekreasi.
ASIAFI (Asosiasi Instruktur Aerobik dan Fitnes Indonesia) adalah salah satu Induk Olahraga Rekreasi di bawah KORMI. (Rul)
